Githa Kartika Kusuma Wardhani | 1A113739
1KA24
Pertentangan Sosial dan Integrasi Masyarakat
Pada kenyataannya tidak semua masyarakat membentuk sebuah
hubungan yang harmonis. Dalam hubungan antara masyarakat sering terjadi
persamaan. Namun dalam kondisi tertentu ada juga perbedaan-perbedaan, bahkan
pertentangan dalam masyarakat. Kondisi ini lah yang akan menimbulkan perpecahan
dalam masyarakat.
Kadang konflik dalam kehidupan bermasyarakat sering
dipicu kesenjangan sosial yang berbeda, yaitu adanya perbedaan pendapat, agama,
kebudayaan serta adat istiadat, dan adanya ketidakpuasan tentang peraturan dan
kebijakan dalam bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Rasisme merupakan
ancaman perpecahan dalam hubungan bermasyarakat, timbul karena adanya
pertentangan kecil yang tumbuh menjadi konflik besar. Masalah yang sering
terjadi perbedaan pemaham, pertentang ini yang sering terjadi dan jika tidak
diselesaikan dengan tenang atau berkepala dingin akan terjadi perpecahan yang
mengakibatkan pertentangan sosial. Contohnya saja di Papua, hanya karena
sengketa tanah bisa terjadi perang antar suku sampai menimbulkan korban jiwa.
Masyarakat didalam suatu wilayah memiliki integrasi yang berbeda. Integrasi
didalam bermasyarakat sering terjadi pada suatu golongan yang berbeda juga.
Contoh konflik luar negeri yang dialami Indonesia yaitu kasus Ambalat dengan
Negara Malaysia. Negara tetangga yang berdekatan dengan Indonesia semakin
mencoba untuk mengambil wilayah-wilayah terpencil di Indonesia. Tidak hanya
wilayah, bahkan kebudayaan pun diakui oleh negara-negara tetangga. Contohnya
Reog Ponorogo, Alat musik angklung, Tarian Pendet dan masih banyak lagi
Yang kita ketahui, di Indonesia sendiri memiliki beragam
kebudayaan, ada istiadat, agama. Tetapi kita semua punya semboyan BHINEKA
TUNGGAL IKA yang artinya berbeda-beda tetapi tetap satu. Walaupun di Indonesia banyak sekali
perbedaan, disini kita diwajibkan untuk saling menjalin kasih sayang, saling
menghormati satu sama lain, tidak memandang rasisme yang berlebihan, hanya
perlu saling menghargai satu sama lain akan terjalin pula keadaan yang harmonis
di dalam negara kita ini. Dan seharusnya Negara Indonesia dapat lebih tegas
lagi terhadap batas-batas wilayah dengan negara tetangga dan juga sudah
sepatutnya Indonesia memberikan nama pulau-pulau terpencil di perbatasan yang
sampai saat ini masih belum mempunyai nama. Kebudayaan Indonesia tolong dijaga
dan dilestarikan juga oleh generasi penerus bangsa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar